Sunday, December 30, 2012

Review Nice Guy

Selamat malam!

Yak, jadi ceritanya di minggu terakhir tahun ini gue masih jomblo udah namatin beberapa film dan drama baru, salah satunya Nice Guy. Awalnya gue nggak begitu berminat buat nonton, soalnya beberapa hari lagi udah ujian semester. Tapi karena iman gue sangat lemah kalo ngeliat namja-namja unyu, jadilah gue tergoda untuk ngubrek-ngubrek folder di harddisk. ( ._.)/|gak tahan godaan|

So, here we go. 

Nice Guy bercerita tentang Kang Ma Roo, seorang mahasiswa kedokteran yang tampan dan pintar. Dia tinggal di sebuah rumah kecil bersama adiknya Kang Cho Ko dan Park Jae Gil sahabatnya. Ma Roo jatuh hati pada gadis tetangganya yang sangat cantik. Gadis itu, Han Jae Hee, bercita-cita menjadi wartawan ternama agar bisa keluar dari hidupnya yang seperti sampah. Baginya, Ma Roo adalah sebuah rumah dengan lampu yang selalu menyala dan perapian yang hangat. Sedangkan bagi Ma Roo, Jae Hee adalah pusat hidupnya.


Pada suatu hari, Jae Hee dengan sangat ketakutan menelpon Ma Roo. Ia meminta Ma Roo menemuinya secepat mungkin, padahal pada saat yang sama Cho Ko sedang sakit keras dan membutuhkan Ma Roo di sampingnya. Ma Roo yang bingung akhirnya memutuskan untuk menemui Jae Hee dan meninggalkan adiknya yang sedang sakit. Sesampainya di sana, Ma Roo mendapati bahwa Jae Hee telah membunuh seorang pria secara tidak sengaja. Jae Hee sangat ketakutan, sebab bila ia mengakui perbuatannya pada polisi, karir wartawan dan mimpinya akan hancur. Ma Roo yang tidak ingin melihat gadis itu hancur akhirnya memutuskan untuk menanggung hukuman penjara atas pembunuhan yang dilakukan oleh Jae Hee. Masa depan Ma Roo yang cerah dan mimpinya untuk menjadi dokter hancur bersamaan dengan hukuman 5 tahun penjara yang ia jalani.


Ma Roo yang berharap bisa bersatu lagi dengan Jae Hee setelah keluar dari penjara malah mendapati pengkhianatan. Jae Hee telah menikah dengan Presdir Taesan Grup dan memiliki satu anak lelaki berusia 4 tahun. Pertemuan tidak sengaja yang terjadi di pesawat itu merupakan sebuah pukulan telak bagi Ma Roo. Begitu juga dengan Jae Hee. Ia merasa sangat kaget bertemu dengan Ma Roo setelah betahun-tahun tidak melihatnya. Dari Jae Gil, Jae Hee mengetahui bahwa hidup Ma Roo hancur sejak dia dipenjara. Ayahnya meninggal terkena serangan jantung, ia dikeluarkan dari kampusnya, dan sekarang Ma Roo harus hidup sebagai seorang gigolo untuk mendapatkan uang demi mengobati Cho Ko yang sakit-sakitan. Mendengar hal itu, Jae Hee merasa sangat bersalah karena telah menghancurkan masa depan Ma Roo. Ia pun memberikan uang yang sangat banyak kepada Ma Roo untuk menebus rasa bersalahnya.

Jae Hee yang dikenal Ma Roo sebagai pribadi yang optimis, baik, dan bersemangat kini berubah menjadi orang yang berbeda, semakin ambisius. Meskipun merasa bersalah telah menghancurkan hidup Ma Roo, Jae Hee juga menuduh Ma Roo melakukan pemerasan sehingga Ma Roo berurusan lagi dengan polisi untuk yang kedua kali. Akibat semua pengkhianatan itu, Ma Roo memutuskan untuk membalas dendam kepada Jae Hee dengan cara mendekati anak perempuan Presdir Taesan yang juga anak tiri Jae Hee, yaitu Seo Eun Gi. Namun siapa sangka bila hati Ma Roo ternyata juga berubah. Perlahan-lahan ia jatuh cinta pada Eun Gi yang keras, mandiri, dan kasar. Demi hidup bersama Ma Roo, Eun Gi bahkan rela meninggalkan Taesan dan keluarganya. Tapi saat Eun Gi tahu bahwa Ma Roo dan ibu tiri yang sangat dibencinya pernah menjalin hubungan, Eun Gi merasa hancur. Karena demi Ma Roo, ia meninggalkan semuanya. Ia bahkan tidak mengetahui jika ayahnya telah meninggal. Semua kemarahan itu membuat Eun Gi kehilangan kendali. Ia nekat menabrakkan mobilnya dengan mobil Ma Roo dan kecelakaan pun tak dapat dihindari.

Akibat kecelakaan itu, Eun Gi kehilangan ingatan dan kemampuannya. Ia tidak ingat bagaimana caranya menulis dan membaca, yang dia ingat hanyalah kenangan bersama Ma Roo sebelum ia mengetahui masa lalu pria itu dan Han Jae Hee. Dengan bantuan Ma Roo, Sekretaris Hyun, dan Pengacara Park, Eun Gi berusaha menggali ingatannya kembali. Tapi Ma Roo sadar, jika ingatan Eun Gi kembali, gadis itu mungkin tidak akan pernah memaafkannya. Dan mungkin juga Ma Roo akan segera pergi sebab hidupnya akan berakhir tidak lama lagi..

Akhirnya di bagian akhir Kang Ma Roo bisa senyum. :')

Cast:
Song Joong Ki as Kang Ma Roo *cuteness scale: max*
Moon Chae Won as Seo Eun Gi
Park Si Yeon as Han Jae Hee
 Lee Gwang Soo as Park Jae Gil (Ashton Kutcher XD)
Lee Yoo Bi as Kang Cho Ko

Drama ini BAGUS BANGEEEET. Emosi gue diombang-ambingkan mulai episode awal sampai akhir. Gue dibuat nangis gara-gara kasihan sama Ma Roo, dibuat ngakak sama ulahnya Jae Gil, dibuat gregetan juga sama Pengacara Ahn dan Han Jae Hee. Drama ini menutup akhir tahun gue dengan sangat manis :"). Berkat drama ini juga gue bisa ngeliat Gwang Soo dan Joong Ki sama-sama lagi setelah dia keluar dari Running Man. Yang ngikutin acara variety show itu pasti ngeh deh kalo ada beberapa adegan Nice Guy yang berbau RM. :))

#isengproject

Dan terakhir gue bisa bilang kalo ini termasuk salah satu drama terbaik di 2012. I love every single thing about Nice Guy, terlebih sama endingnya yang menurut gue so sweet sekaligus mengharukan abis. Part favorit gue adalah saat perut Ma Roo ditusuk demi melindungi Eun Gi, kemudian seolah tidak terjadi apa-apa Ma Roo melanjutkan jalan-jalannya dengan Eun Gi, mengantarkan gadis itu naik taksi, sampai akhirnya Ma Roo jatuh sambil memegangi perutnya yang berlumuran darah. Gue jadi membayangkan gimana rasanya dicintai sama cowok kayak gitu :') *nangis di pangkuan Joong Ki*.


Joong Ki ah.. don't die.. (˘̩̩̩.˘̩̩̩ƪ)

No comments: